Perkembangan Windows 10 Windows 10 tetap gampang dipakai meskipun ada banyak perkembangan windows 10. Bersamaan dengan perubahan tehnologi serta cepatnya perubahan tehnologi sekarang ini. Beberapa tehnologi terbaru sama seperti yang sempat diulas awalnya mengenai 6 tehnologi computer paling baru era ini, Windows 10 juga termasuk juga ke perubahan itu.

Versus paling baru dari skema operasi punya Microsoft ini kembali lagi memakai penampilan antarmuka tradisionil dengan Start menu di desktop, dan memberikan tambahan Cortana, si asisten virtual yang bisa dioperasionalkan dengan memakai voice-control, pusat pemberitahuan, serta beberapa feature yang lain.

1. Kembalinya Menu Start

Ya, Windows 10 pada akhirnya kembalikan Menu Start di desktop seperti versi-versi Windows sebelumnya tapi dengan beberapa perkembangan. Bila anda mengeklik tombol Start atau lambang Windows di keyboard anda, maka ada pop-up menu yang tidak tutupi semua monitor.

Start menu yang baru berisi aplikasi-aplikasi interaktif tampilkan data yang tetap beralih, seperti kabar, saham, serta informasi cuaca, yang dapat anda klik-kanan serta Remove. Anda dapat mengubah ukuran menu Start dengan mengeklik serta drag (geser) ujungnya.

2. Aplikasi Universal Windows

Windows 8 mengenalkan aplikasi tipe baru, yang saat itu Microsoft ucap dengan aplikasi-aplikasi “Metro” yang dapat dioperasionalkan pada monitor full-screen yang terpisah dari desktop umum anda, membuat beberapa pemakai jadi bingung serta tidak nyaman.

Di Windows 10, Microsoft membuat aplikasi-aplikasi bertambah lebih bermanfaat buat semua. Aplikasi “Universal” ini bisa digerakkan di Windows pada desktop anda, tak perlu anda berasa terusik. Anda bisa men-download serta memasang semua aplikasi-aplikasi itu dari Windows Store.

3. Mode Tablet Tersedia, tetapi Opsional

Anda akan lihat penampilan desktop Windows dengan cara standar pada netbook atau PC spesifik. Tapi Windows 10 mempunyai “tablet-mode”, yakni penampilan full-screen yang mempunyai design interface dari Windows 8 yang paling ciri khas.

Bila anda mempunyai convertible PC seperti Microsoft Surface Pro Series, anda akan disarankan untuk masuk serta keluar dari tablet model saat anda melepas atau menempatkan keyboard.

4. Cortana

Cortana, asisten digital yang diaktifkan dengan suara dinamakan dari ciri-ciri kepandaian bikinan di game Microsoft, Halo mempunyai peranan utama di Windows 10. Cortana “terdapat” di taskbar pas di samping tombol Start, mempunyai skema penelusuran memakai suara, serta beberapa jenis feature asisten pribadi yang lain.

Cortana ialah jawaban dari Microsoft pada Siri punya Apple serta Google Now dari Google. Cortana bisa kerjakan semua, dari voice search yang simpel sampai membacakan e-mail, mencari penerbangan serta reminder.

5. Charms Hilang, Notifikasi Datang

Charms Windows 8 yang ada waktu anda menggeser dari kanan atau arahkan mouse anda ke sudut-sudut spesifik pada monitor, akan hilang di Windows 10. Untuk alternatifnya, pilihan untuk mematikan computer anda kembali lagi ada di Start menu, tempat mereka harusnya ada. (Di Windows 8.1, pemakai desktop dapat juga mendapatkan pilihan ‘shut down’ dengan mengeklik tombol Start).

Di Windows 10, menggeserkan ke samping kanan pada monitor sentuh akan buka Action Center yang berisi pernyataan dan shortcut ke penataan umum seperti Wi-Fi serta kecerahan monitor. Anda dapat terhubung Action Center dengan mengeklik gelembung pemberitahuan di tempat pemberitahuan.

6. Task View

Pada akhirnya, Microsoft menyamakan Mac serta Linux dengan sediakan feature Task View yang sangat mungkin anda untuk mengendalikan windows serta program jadi beberapa ruangan kerja. Triknya dengan mengeklik simbol Task View di samping kanan kotak penelusuran Cortana (dibagian bawah monitor) atau mungkin dengan mendesak simbol Windows serta Tab pada keyboard anda.

Anda akan lihat penampilan dari windows yang terbuka, yang bisa anda mengatur jadi beberapa desktop yang terpisah. Seumpama, anda membuat tiga desktop yang terpisah untuk pekerjaan, Facebook, serta searching.